Jalur Pantura Kabupaten Tegal Mulai Diperbaiki

Jalur Pantura Kabupaten Tegal mulai diperbaiki. Buat kamu yang terbiasa melewatinya, bersiap untuk rekayasa lalu lintas ya! Karena, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng- DIY mulai melakukan perbaikan jembatan di Jalur Pantura. Lokasi tepatnya di Jalan Raya Dampyak Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal. Untuk memperlancar proses perbaikan, petugas menerapkan sistem contraflow di sekitar lokasi. BBPJN berkoordinasi dengan instansi terkait guna menerapkan rekayasa arus lalu lintas.

Yakni dengan sistem contraflow menggunakan bagian sebelah selatan sehingga warga pengguna jalan petugas imbau untuk berhati-hati. “Karenanya, kami mengimbau kepada pengguna jalur Pantura Kabupaten Tegal untuk tetap mematuhi peraturan lalu lintas. Selain itu, kami juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanannya,” pesan PPK 1.1 Pelaksanaan Jalan Nasional Bina Marga Jawa Tengah Wisnu Herlambang, Kamis, 22 Juni 2023.

Menurutnya, pekerjaan tersebut merupakan paket pekerjaan di jalur pantura yang membentang dari Kota Tegal hingga Kabupaten Pemalang. Wisnu mengatakan, pekerjaan perbaikan jembatan Dampyak itu, merupakan paket pekerjaan jalur pantura. Mulai dari batas Kota Tegal hingga Kabupaten Pemalang. “Ini merupakan paket pekerjaan jalur pantura batas Kota Tegal hingga Pemalang,”katanya.

Menurut https://www.bppp-tegal.com/, paket pekerjaan itu menjadi satu paket dengan kontrak jalan rigid di Suradadi. Adapun total pekerjaannya mencapai sepanjang 9,34 kilometer. “Kalau dari batas Kota Tegal hingga Pemalang, panjangnya 9,34 kilometer,”ujarnya. Khusus untuk jembatan Dampyak, perbaikannya sepanjang 28,4 meter. Sedangkan lama pekerjaannya mencapai sekitar 45 hari.

“Untuk pengerjaannya sesuai target sekitar 45 hari dengan panjang 28,4 meter,”jelasnya. Pekerjaan rehabilitasi ini berupa perbaikan badan jembatan tanpa membongkar keseluruhan. Jadi, hanya mengganti lantai jembatan saja. Sementara itu, perbaikan jembatan juga berlangsung di Jembatan Sumurpanggang Kecamatan Margadana Kota Tegal. Di lokasi ini, perbaikan yang dilakukan di sebelah sisi utara dengan panjang sekitar 28 meter.

Perbaikan jembatan di lokasi itu juga saat ini masih berlangsung tanpa membongkar keseluruhan. Perbaikannya yakni, mengganti lantai jembatan yang meliputi abutmen, gelagar baja, pembersihan karat, perlindungan beton, dan menambal yang retak-retak. Rencananya, perbaikan besar jembatan di Kota Tegal itu akan berlangsung setelah Idul Adha nanti dengan menutup jembatan. Saat ini, selama perbaikan petugas hanya menerapkan sistem contraflow.

Perajin Pisau Tegal Banjir Pesanan Jelang Idul Adha

Perajin pisau di Kabupaten Tegal kebanjiran order jelang Idul Adha 2023. Pesanan pisau meningkat seratus persen lebih. Salah satu perajin pisau di Tegal, Isa Herdiansyah (46) mengaku mendapatkan banyak pesanan pisau. Kebanyakan pisau yang dipesan khusus untuk memotong hewan kurban.

“Lumayan banyak peningkatan, sekitar 125 persen,” ungkap Isa saat ditemui di tempat kerjanya di Desa Karanganyar, Kecamatan Dukuhturi, Selasa (20/6/2023). Sebagai industri rumahan, Isa membatasi hanya bisa memproduksi maksimal 25 bilah pisau per hari jelang Idul Adha kali ini. Pada hari biasa sebelumnya, rumah produksinya menerima pesanan 10-15 bilah pisau. Meski proses pembuatannya sederhana, namun Isa selalu berupaya sebaik mungkin agar menghasilkan pisau kualitas tinggi.

“Memang sengaja kami tidak menerima terlalu banyak supaya hasilnya bagus. Pokoknya pisau kami tidak mengecewakan,” tuturnya.

Untuk harga pisau buatan Isa bervariatif. Paling murah dibanderol Rp 12 ribu dan ada yang harganya Rp 2,8 juta tiap bilah. Isa tidak menaikkan harga meski ada kenaikan jumlah pesanan. Bahkan untuk membantu orang yang akan melakukan kurban, Isa justru menurunkan harga jual pisau 50 persen. “Menjelang Idul Adha kami turunkan harga untuk men-support panitia idul kurban dan orang-orang yang mau melaksanakan ibadah kurban. Agar saling bantu, jadi tidak lantas menaikkan harga. Penurunan harga sampai 50 persen,” ujarnya.

Rumah produksi milik Isa sudah berdiri sejak tahun 2017. Berawal dari hobi membuat pisau sendiri, sekarang rumah pisau ini menjadi salah satu jujukan konsumen. Adapun produk yang dihasilkan ada beberapa jenis. Mulai dari pisau dapur, pisau potong hewan, golok, arit, hingga kapak.